Selasa, 02 Juni 2020

Bebas Keputihan di Bulan Puasa



BULAN puasa adalah bulan makna untuk melaksanakan ibadah buat golongan Muslim. Tetapi, kenyamanan puasa dapat terusik sebab penyakit spesifik, contohnya keputihan. Walau sebenarnya, sebenarnya penyakit ini bisa ditangani sebab ada beberapa cara penjagaan serta jalan keluarnya.


Keputihan adalah penyakit umum yang seringkali dialami wanita serta salah satunya pemrakarsanya ialah skema makan yang kurang sehat. Pada bulan puasa biasanya wanita tidak memperhatikan konsumsi makanan yang dikonsumsi waktu buka hingga bisa mengubah efek keputihan karena infeksi jamur.

Pakar gizi Kampus Indonesia (UI) Dr Elvina Karyadi menjelaskan, keputihan bisa dikarenakan oleh infeksi bakteri, jamur, serta wajahit. Keputihan bisa dihindari dengan jaga kebersihan genitalia serta skema makan yang sehat, hindari unsur efek infeksi seperti berubah-ubah pasangan seksual, kontrol ginekologi dengan teratur termasuk juga kontrol deteksi awal kanker setahun sekali buat yang sempat lakukan hubungan seks.

"Keputihan bisa dihindari dengan makan-makanan sehat serta rajin olahraga," kata Elvina.

Selanjutnya, Elvina menjelaskan, beberapa hal yang penting diingat semasa bulan puasa supaya terlepas dari efek keputihan. Diantaranya, cukup konsumsi cairan minimum 8 gelas /hari, cukup konsumsi serat dari buah serta sayuran, jauhi makanan yang kebanyakan memiliki kandungan tepung serta gula. Dari sisi therapy obat, keputihan bisa diobati dengan obat oral jumlah tunggal dengan sekali mengonsumsi serta resep dokter.